Rabu, 29 Februari 2012

Kerjakan sekarang atau nanti?
  • Ah nanti saja,saya nonton televisi dulu.Acaranya bagus.
  • Sebentar lagi,saya tidur dulu.
  • Istirahat dulu,setelah itu baru saya kerjakan.
  • Hari ini saya terlalu lelah. Besok saja saya selesaikan.
  • Pekerjaan ini terlalu besar. Saya bingung harus mulai darimana.
  • Saya tidak punya cukup waktu untuk mengerjakannya sekarang.
  • Lima menit lagilah,saya sedang membaca artikel yang menarik.
  • Sekarang saya sedang tidak "mood" untuk menyelesaikan pekerjaan ini.
Apakah anda sering menggunakan satu atau beberapa alasan di atas? Alasan alasan ini sedang di gunakan orang untuk menunda pekerjaan.Alasan alasan tersebut bisa di kelompokan  dalam lima bagian.
Salah perkiraan. Sinta mengira bahwa ia bisa menyelesaikan persiapan pelajaran hanya dalam waktu dua jam. Ternyata,banyak sekali persiapan yang perlu dilakukan sebelum kegiatan intinya dilakukan : 
membaca buku teks,membuat outline hal hal yang penting untuk di bicarakan,mencari contoh-contoh dan iliustrasi untuk menunjang penjelasan,dan membuat presentasi powerpoint. Sinta mengira bahwa ia bisa tidur dulu selama setengah jam meneruskan pekerjaan. Ternyata,karena ia memulai pekerjaan  sudah lewat jam 10 malam,dan ia memutuskan untuk "istirahat" sebentar,pada jam 12 malam (jam tidur sinta),yidak heran jika ia "kebablasan" sampai keesokan harinya.


Menunda pekerjaan kelihatannya sepele,tapi seperti pasir dalam sepatu,kebiasaan buruk ini bisa menimbulkan rasa sakit ataupun luka di kehidupan sosial,karier ataupun bisnis Anda. Jadi,setiap kali Anda tergoda untuk menuda pekerjaan,ingat ingat kembali strategi strategi ini ( jika perlu ambil artikel ini dan baca kembali strategi strategi yang di bahas),untuk terus menyelesaikan pekerjaan yang sedang Anda tekuni.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar